Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Sabtu, 19 Oktober 2013

Macam-macam otot dan klasifikasinya

Otot adalah sebuah jaringan dalam tubuh manusia dan hewan yang berfungsi sebagai alat gerak aktif menggerakkan tulang. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan mengenai jaringan otot.
Karakteristik Otot
  • Kontraksibilitas, yaitu kemampuan otot untuk memendek (berkontraksi). 
  • Ekstensibilitas, yaitu kemampuan otot untuk memanjang (berelaksasi).
  • Elastisitas, yaitu kemampuan otot untuk dapat kembali pada ukuran semula setelah memendek atau memanjang

Macam-Macam Gerakan Otot
  • Fleksi: gerakan membengkokkan, misalnya membengkokkan pada siku, lutut, jari. 
  • Ekstensi: gerak meluruskan, misalnya meluruskan siku, lutut, dan ruas jari.
  • Abduksi: gerak menjauhkan misalnya gerak tungkai menjauhkan dari sumbu tubuh.
  • Adduksi: gerak mendekatkan dengan sumbu tubuh, misalnya gerak mendekatkan tungkai dengan sumbu tubuh.
  • Pronasi: gerak memutar lengan sehingga telapak tangan menelungkup.
  • Supinasi: gerak memutar lengan sehingga tangan menengadah.
  • Depresi: gerak menekan ke bawah atau menurunkan.
  • Elevasi: gerak mengangkat ke atas.
A. Antagonis
Otot antagonis adalah dua otot atau lebih yang tujuan kerjanya berlawanan. Jika otot pertama berkontraksi dan yang kedua berelaksasi, akan menyebabkan tulang tertarik atau terangkat. Contoh otot antagonis adalah otot bisep dan trisep. Otot bisep adalah otot yang memiliki dua ujung (dua tendon) yang melekat pada tulang dan terletak di lengan atas bagian depan. Otot trisep adalah otot yang memiliki tiga ujung (tiga tendon) yang melekat pada tulang, terletak di lengan atas bagian belakang.
1. Ekstensor ( meluruskan ) dan fleksor ( membengkokkan ), misalnya otot trisep dan otot bisep.

2. Abduktor ( menjauhi badan ) dan adductor ( mendekati badan ) misalnya gerak tangan sejajar bahu dan sikap sempurna.
3. Depresor ( ke bawah ) dan adduktor ( ke atas ), misalnya gerak kepala merunduk dan menengadah.
4. Supinator ( menengadah ) dan pronator ( menelungkup ), misalnya gerak telapak tangan menengadah dan gerak telapak tangan menelungkup.
B. Sinergis
   
Sinergis juga adalah otot-otot yang kontraksinya menimbulkan gerak searah. Contohnya pronator teres dan pronator kuadratus (Otot yang menyebabkan telapak tangan menengadah atau menelungkup). Misalnya, otot–otot antar tulang rusuk yang bekerja bersama ketika kita menarik napas, atau otot pronator, yaitu otot yang menyebabkan telapak tangan menengadah atau menelungkup. Otot yang sedang bekerja akan berkontraksi sehingga otot akan memendek, mengeras, dan bagian tengahnya menggembung.


Kelainan dan gangguan pada sistem gerak
  • Arthritis eksudatif, infeksi sendi oleh kuman (gonorhoeo atau sifilis)
  • Arthritis sika, berkurangnya minyak sendi, sehingga seakan-akan sendi menjadi kering. Pada waktu sendi digerakkan, sendi seperti berderik dan menimbulkan rasa nyeri
  • Memar, terjadi karena sobeknya selaput sendi. Bila sobeknya selaput sendi ini diikuti oleh lepasnya ujung tulang dari sendi maka disebut urai sendi
  • Layuh semu, adalah keadaan di mana tulang tidak bertenaga. Hal ini misalnya disebabkan oleh infeksi sifilis pada anak sejak dalam kandungan. Infeksi ini menyebabkan rusaknya cakra epifise, sehingga tulang menjadi layuh.
  • Fraktura / fisura, adalah patah / retaknya tulang. Dibedakan menjadi dua, yaitu patah tulang terbuka dan patah tulang tertutup. Patah tulang tertutup terjadi apabila tulang yang patah tetap terlindungi oleh otot dan kulit. Sedang patah tulang terbuka terjadi apabila tulang yang patah, merobek otot dan kulit sehingga mencuat ke permukaan
  • Nekrosa, adalah matinya sel tulang. Biasanya hal ini disebabkan oleh kerusakan periosteum (selaput pembungkus tulang keras) yang bertugas menumbuhkan tulang.
  • Gangguan pada ruas-ruas tulang belakang (vertebrae) 



Jika ruas-ruas tulang belakang dilihat dari samping tampak terlalu bengkok ke depan disebut lordosis, dan bila terlalu bengkok ke belakang disebut kifosis, dan bila ruas-ruas tulang belakang bengkok ke samping disebut skoliosis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar